SAJAK.ID – Program Pembangunan Berbasis Rp 50 Juta Per RT dan Aplikasi Pelayanan Kependudukan menjadi dua hal yang ditinjau oleh Bupati Kukar Edi Damansyah saat berkunjung ke Kecamatan Muara Badak, Kamis (18/1/24).
Kedua program ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan dan pelayanan kepada masyarakat.
Dalam kunjungan kerjanya, Bupati Edi didampingi oleh Camat Muara Badak Arfan, Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Arianto, Kepala Disdukcapil Kukar Muhammad Iryanto, dan Kadis Perikanan dan Kelautan (DKP) Kukar Muslik.
Mereka mengunjungi BPU Desa Badak Baru untuk melihat langsung pelaksanaan Program 50 Juta Per RT yang telah berjalan sejak tahun lalu.
Bupati Edi mengapresiasi kinerja para RT yang telah menggunakan dana tersebut dengan baik dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Ia juga mengingatkan agar pengelolaan dana tersebut harus transparan dan akuntabel.
“Program ini adalah bentuk perhatian pemerintah daerah kepada masyarakat di tingkat RT. Saya harap dana ini bisa dimanfaatkan untuk pembangunan yang bermanfaat dan berdampak positif bagi masyarakat,” kata Edi.
Selanjutnya, Bupati Edi juga memberikan arahan tentang penggunaan HP Android untuk Aplikasi Pelayanan Kependudukan yang telah diberikan kepada para RT.
Ia menjelaskan, aplikasi ini bertujuan untuk mempermudah masyarakat dalam mengurus dokumen kependudukan, seperti KTP, KK, akta kelahiran, dan lain-lain.
“HP Android ini adalah alat bantu yang bisa memudahkan RT dan masyarakat dalam mengakses pelayanan kependudukan. Saya minta para RT untuk tidak menyia-nyiakan fasilitas ini, tapi menggunakannya dengan bijak dan bertanggung jawab,” ujarnya.
Tak kalah penting, Edi juga mengajak para RT untuk berperan aktif dalam menangani masalah stunting di Kukar. Ia meminta para RT untuk bekerja sama dengan petugas Posyandu dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada ibu hamil dan balita.
“Stunting adalah ancaman bagi generasi penerus bangsa. Saya minta para RT untuk peduli dan berkontribusi dalam mencegah dan menanggulangi stunting di Kukar,” imbuhnya. (su)