SAJAK.ID – Bappeda Kukar mengundang seluruh elemen masyarakat untuk berpartisipasi dalam penyusunan rancangan awal RKPD 2025 melalui Forum Konsultasi Publik (FKP). FKP digelar dengan tema pemantapan pemberdayaan masyarakat untuk akselerasi dan transformasi pembangunan.
Kegiatan ini berlangsung di aula Bappeda Kukar, dengan dihadiri oleh OPD, pemangku kepentingan, dan media.
Plt Kepala Bappeda Kukar, Sy. Vanesa Vilna, mengatakan bahwa FKP merupakan salah satu tahapan penting dalam penyusunan rancangan awal RKPD 2025.
“FKP adalah sarana untuk menggali dan menampung aspirasi, ide, gagasan, dan saran dari masyarakat terkait arah dan prioritas pembangunan daerah,” katanya.
Vanesa menambahkan bahwa rancangan awal RKPD 2025 telah disusun berdasarkan visi, misi, dan program kepala daerah, serta berbagai dokumen perencanaan lainnya.
Namun, ia mengakui bahwa masih ada ruang untuk penyempurnaan dan penyesuaian dengan kondisi terkini. “Oleh karena itu, kami mengharapkan partisipasi aktif dari masyarakat dalam memberikan masukan yang konstruktif dan relevan,” ucapnya.
Menurut Vanesa, ada lima prioritas pembangunan daerah pada 2025, yaitu penataan dan pengembangan tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik, pengembangan SDM, percepatan pembangunan desa dan kawasan perdesaan, peningkatan kapasitas dan kompetensi angkatan kerja, dan penguatan daya saing ekonomi daerah yang unggul bernilai tambah dan berkelanjutan.
Ia juga menyebutkan dua proyek strategis yang akan dijalankan, yaitu pembangunan kawasan pusat pertanian terintegrasi dan pembangunan jembatan sebulu.
“Kami optimis bahwa dengan adanya FKP ini, rancangan awal RKPD 2025 dapat menjadi RKPD 2025 yang lebih baik, lebih realistis, dan lebih responsif terhadap kebutuhan dan harapan masyarakat,” pungkasnya. (adv/su)