SAJAK.ID – Desa Muara Enggelam, Kukar, memperkenalkan konsep homestay pohon tua sebagai bagian dari inisiatif pariwisata berkelanjutan.
Kepala Desa, Madi, mengumumkan bahwa desa akan memanfaatkan pohon-pohon bersejarah untuk menciptakan pengalaman menginap yang unik bagi wisatawan.
“Kami akan memberdayakan alam dengan memanfaatkan pohon berusia ratusan tahun untuk dijadikan homestay,” ujar Madi, Jumat (22/3/2024).
Inisiatif ini diharapkan dapat menarik perhatian para pencinta alam dan mereka yang mencari ketenangan.
Selain homestay pohon, desa juga berencana untuk membangun penginapan terapung, menambahkan elemen baru ke dalam portofolio pariwisata desa.
Madi menegaskan bahwa kedua proyek ini akan dilaksanakan dengan mempertimbangkan pelestarian lingkungan.
Desa Muara Enggelam berencana untuk bekerja sama dengan pemerintah daerah dan pihak swasta dalam mewujudkan visi pariwisata berkelanjutan ini.
“Kami berharap pemerintah setempat dapat mendukung usaha kami,” tutur Madi. (Adv/su)