SAJAK.ID – Desa Loh Sumber, yang terletak di Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara, tengah bersiap untuk menghidupkan kembali pariwisata pasca pandemi.
Kepala Desa, Sukirno, menyatakan bahwa pihaknya akan memulai kembali dengan fokus pada agrowisata yang bernama Mapantama dan Wisata Juang.
“Kami siap memulai dari awal,” ujar Sukirno, Kamis (21/3/2024).
Pandemi Covid-19 telah memberikan dampak besar pada pariwisata Desa Loh Sumber. Namun, dengan rencana evaluasi besar-besaran yang diumumkan oleh Kepala Desa Sukirno, ada harapan baru untuk kebangkitan sektor ini.
“Kita akan bangkit kembali,” kata Sukirno.
Desa ini juga ingin memanfaatkan potensi sejarahnya, seperti Sumur dan Tugu Pembantaian, sebagai sarana edukasi.
Sukirno berharap dukungan dari Dinas Pariwisata dan Dinas Pendidikan akan membantu dalam mengedukasi generasi muda tentang pentingnya sejarah. “Kita berharap ada tanggung jawab bersama,” tutur Sukirno.
Langkah-langkah yang diambil oleh Desa Loh Sumber ini diharapkan tidak hanya akan memulihkan pariwisata tetapi juga akan memperkuat identitas sejarah dan budaya desa bagi masa depan yang lebih cerah.
Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya lebih luas untuk mempromosikan pariwisata berkelanjutan yang menghargai warisan budaya dan sejarah lokal. (Adv/su)