SAJAK.ID – Festival Kreatif Pemuda Ramadan (FKPR) 2024 telah mempersembahkan sebuah pertunjukan gemilang, membawa semangat baru bagi pemuda dan komunitas di Kukar.
Setelah kesuksesan yang diraih, Dispora Kabupaten Kukar menegaskan komitmen mereka untuk mengadakan kembali FKPR pada tahun 2025, memberikan harapan baru untuk pertumbuhan kreativitas dan bakat pemuda di daerah tersebut.
Menurut Kepala Dispora Kukar, Aji Ali Husni, FKPR yang digelar pada tanggal 26 hingga 30 Maret 2024 di Halaman Parkir Pendopo Bupati Kukar telah menciptakan gelombang antusiasme yang luar biasa di kalangan pemuda Kukar.
Acara tersebut menjadi ajang bagi pemuda untuk menampilkan potensi dan keterampilan mereka melalui serangkaian lomba dan kegiatan yang dirancang khusus.
FKPR menampilkan beragam lomba menarik seperti habsy, fashion show muslimah, dai, adzan, kaligrafi, dan video kreatif.
Tidak hanya itu, acara tersebut juga menampilkan pameran seni, pertunjukan seni, grafiti, talk show, dan seminar, yang didukung sepenuhnya oleh komunitas-komunitas dan pelaku usaha muda di Kukar.
Aji Ali menyampaikan penghargaan atas partisipasi yang luar biasa dari pemuda, komunitas, dan pengunjung yang turut serta dalam FKPR 2024.
“Ini adalah awal yang sangat positif bagi kami, dan kami berharap acara ini akan menjadi agenda rutin yang memberikan ruang bagi pemuda-pemuda berbakat di Kukar,” kata Aji Ali, Selasa (23/4/2024).
Melalui FKPR ini, Dispora Kukar berkomitmen untuk terus mendukung dan memfasilitasi pemuda serta komunitas kreatif di Kukar.
Dengan memberikan kesempatan kepada pemuda untuk mengembangkan bakat mereka, diharapkan akan muncul lebih banyak inovasi dan karya-karya kreatif yang dapat menginspirasi masyarakat.
Aji Ali mengungkapkan rencana untuk FKPR 2025, dengan menambahkan lebih banyak lagi komunitas-komunitas baru.
Langkah ini sejalan dengan visi untuk terus memperluas dan memperkaya rangkaian kegiatan yang ditawarkan dalam FKPR, sehingga semakin banyak pemuda dan komunitas dapat merasakan manfaatnya.
FKPR 2024 bukan hanya sekadar acara, melainkan sebuah peristiwa yang membawa dampak positif dalam dunia kreativitas pemuda di Kabupaten Kukar.
“Dengan dukungan yang berkelanjutan, FKPR diharapkan menjadi tonggak kebangkitan kreativitas pemuda di masa depan,” tandasnya. (Adv/aa)