SAJAK.ID – Sebagai langkah konkret dalam mencetak atlet sepak bola berprestasi, Dinas Pemuda dan Olahraga Kutai Kartanegara (Dispora Kukar) merencanakan peluncuran program “1000 Bola untuk Anak Kukar” pada tahun 2024.
Program ini bertujuan untuk melatih dan mengasah talenta-talenta muda di bidang sepak bola di seluruh wilayah Kukar, dengan harapan dapat membawa mereka menuju puncak prestasi, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kukar, Zukran, menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung pembinaan atlet-atlet berbakat dari Kutai Kartanegara.
Salah satu inisiatifnya adalah dengan memberikan fasilitas berupa penyaluran bola kepada anak-anak yang memiliki minat dan potensi dalam sepak bola.
“Kami berharap program ini dapat dilaksanakan pada tahun ini melalui Anggaran Belanja dan Pendapatan Daerah (ABPD) Perubahan,” ungkap Zukran, Sabtu (27/4/2024).
Kata dia, Program “1000 Bola untuk Anak Kukar” terinspirasi dari kesuksesan Muhammad Taufany Musluhuddin, seorang pemain sepak bola asal Kutai Kartanegara yang berhasil membawa Timnas Indonesia U-22 meraih medali emas di SEA Games 2023 di Kamboja.
Zukran berharap program ini dapat menciptakan generasi baru seperti Taufany di masa mendatang.
Menurut Zukran, Taufany telah mengasah kemampuan sepak bola sejak dini, dan program “1.000 Bola” diharapkan dapat memberikan dampak yang positif terhadap perkembangan anak-anak dalam waktu 5 hingga 10 tahun ke depan.
“Anak-anak perlu akses yang cukup untuk bermain bola. Saya sendiri merasakan sulitnya untuk mendapatkan bola saat kecil. Kami tidak ingin generasi masa depan mengalami hal yang sama. Oleh karena itu, kami memperkenalkan program 1.000 bola untuk anak-anak Kukar,” jelas Zukran.
Program ini diharapkan dapat memberikan kesempatan yang lebih luas bagi anak-anak Kukar untuk mengembangkan bakat dan minat mereka dalam sepak bola, serta meningkatkan peluang mereka untuk meraih prestasi di masa depan. (Adv/aa)
