SAJAK.ID – Sekretaris Daerah (Sekda) Kutai Kartanegara, Sunggono, menyampaikan tanggapan terhadap pandangan umum Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dalam Rapat Paripurna ke-21, yang digelar Senin (18/11/2024) di Ruang Sidang Utama DPRD Kukar.
Rapat tersebut membahas nota keuangan rancangan peraturan daerah tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025.
Sunggono mengapresiasi masukan dari Fraksi PKB yang menyoroti berbagai aspek pembangunan daerah.
“Pemerintah daerah mengucapkan terima kasih atas pandangan yang mengingatkan pentingnya pembangunan daerah yang berkelanjutan,” ujar Sunggono.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan DPRD untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kukar.
Menanggapi sorotan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang belum optimal, Sunggono setuju bahwa sektor pariwisata, terutama Pulau Kumala, memiliki potensi besar.
“Kami telah menyusun langkah strategis untuk mengelola Pulau Kumala secara profesional, termasuk kerja sama dengan pihak swasta dan promosi berbasis teknologi,” katanya.
Selain pariwisata, sektor pertanian, peternakan, dan industri manufaktur juga menjadi prioritas peningkatan PAD.
Sunggono menegaskan pemerintah daerah berkomitmen memberdayakan pelaku usaha lokal dan masyarakat untuk mengoptimalkan potensi sumber daya daerah.
“Kami akan memperkuat koordinasi antar-dinas dan menerapkan sistem monitoring yang lebih transparan,” pungkas Sunggono. (Adv)
