
SAJAK.ID – Pemerintah Desa (Pemdes) Perjiwa, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus berupaya meningkatkan daya tarik wisata air terjun di wilayahnya.
Dalam dua tahun terakhir, sejumlah pembangunan telah dilakukan demi memberikan kenyamanan bagi wisatawan serta mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar.
Kepala Desa Perjiwa, Erik Nur Wahyudi, mengungkapkan bahwa wisata air terjun tersebut memiliki potensi besar untuk menjadi salah satu destinasi unggulan di Kukar. Karena itu, pihaknya berupaya melakukan perbaikan sarana dan prasarana agar pengalaman wisatawan semakin baik.
“Kita perbaiki tempat-tempat gazebo dan area mandi supaya lebih nyaman bagi pengunjung,” ujar Erik.
Selain fasilitas utama, Erik menambahkan bahwa akses jalan menuju kawasan wisata juga menjadi perhatian utama pemerintah desa.
Sebelumnya, jalur menuju air terjun cukup sulit dilalui, terutama saat musim hujan. Kini, jalan masuk telah mengalami pengerasan, sementara jalur utama yang berada di luar kawasan telah disemenisasi.
“Alhamdulillah, sekarang jalan masuk sudah lebih baik. Yang di luar sudah kami semenisasi, jadi akses menuju air terjun lebih nyaman,” tuturnya.
Menurut dia, pengembangan wisata air terjun ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan jumlah pengunjung, tetapi juga diharapkan dapat memberikan dampak ekonomi bagi warga sekitar.
Banyak masyarakat yang menggantungkan mata pencaharian mereka pada sektor pariwisata, mulai dari membuka warung makan, menjual oleh-oleh khas daerah, hingga menjadi pemandu wisata.
“Harapannya bisa menarik lebih banyak wisatawan, sehingga warga yang berjualan di sekitar lokasi juga mendapatkan manfaat ekonomi,” jelas Erik.
Menurutnya, sektor pariwisata menjadi salah satu pendorong utama ekonomi desa, terutama bagi masyarakat yang tidak memiliki lahan pertanian atau pekerjaan tetap. Keberadaan wisata air terjun memberikan peluang usaha bagi warga setempat dalam menyediakan jasa atau produk bagi para pengunjung.
Meski telah mengalami banyak perbaikan, Erik menegaskan bahwa pengembangan wisata air terjun di Desa Perjiwa masih akan terus berlanjut.
Ke depan, Pemdes berencana menambah beberapa fasilitas pendukung seperti toilet umum, tempat istirahat, serta jalur trekking yang lebih aman bagi wisatawan yang ingin menikmati pemandangan alam di sekitar air terjun.
“Kami masih memiliki banyak rencana pengembangan. Misalnya, pembuatan jalur trekking yang lebih baik, penambahan penerangan, serta tempat duduk di beberapa titik strategis,” paparnya.
Selain itu, Pemdes juga akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk mencari solusi dalam mempromosikan wisata ini lebih luas.
“Kami ingin wisata air terjun Perjiwa semakin dikenal, tidak hanya oleh wisatawan lokal, tetapi juga dari luar daerah,” kata Erik. (Adv)