
SAJAK.ID – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus memperkuat upaya pencegahan stunting dan peningkatan kesehatan masyarakat melalui peran aktif posyandu.
Salah satu langkahnya adalah peresmian Posyandu Bunga Rampai III di RT 12 Dusun Bengkinang, Kelurahan Loa Tebu, Tenggarong.
Bupati Kukar, Edi Damansyah, menegaskan bahwa posyandu memiliki peran strategis dalam mendeteksi dini risiko kesehatan, terutama bagi ibu hamil, bayi, dan balita yang mengalami masalah gizi.
Bupati Edi berharap berbagai permasalahan kesehatan bisa terdeteksi lebih awal dan mendapat penanganan yang tepat.
“Deteksi dini itu sangat penting, terutama bagi ibu hamil yang berisiko tinggi serta anak-anak yang mengalami masalah gizi, termasuk stunting. kita bisa melakukan intervensi lebih cepat,” jelas Edi.
Selain itu, posyandu juga berfungsi sebagai pusat edukasi kesehatan bagi masyarakat. Kader posyandu, kata Edi dinilai mampu memberikan informasi dan pendampingan kepada ibu hamil serta orang tua terkait pola makan sehat, imunisasi, dan tumbuh kembang anak.
Bupati Edi juga menyoroti pentingnya kerja sama lintas sektor dalam mendukung operasional posyandu.
Ia meminta perangkat daerah terkait, seperti Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Dinas Kesehatan, Dinas Pengendalian Penduduk dan KB, Camat, serta TP PKK Kecamatan, untuk terus melakukan pembinaan dan edukasi kepada masyarakat.
“Pemerintah daerah harus aktif mendampingi masyarakat agar mereka sadar akan pentingnya kesehatan. Kita bisa menekan angka stunting dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” tutupnya. (adv)